Desember 2013 saat retreat bersama pendoa, saat doa semalaman di Lembang. Tuhan beri penglihatan kepada saya, saya melihat kegelapan memenuhi seluruh bumi dan kegelapan itu masuk ke gedung-gedung perkantoran yang tinggi.
Sekian lama saya bertanya kepada Tuhan apa arti penglihatan ini, baru tadi pagi (4 Februari 2016) pukul 04:00 lebih sekian menit. Tuhan berbicara bahwa kegelapan yang masuk ke gedung-gedung perkantoran tersebut berbicara tentang krisis ekonomi yang akan terjadi di setiap gedung-gedung perkantoran.
Bukankah kita sudah mendengar beberapa perusahaan ternama sudah mengalami "kegelapan" itu?
Tuhan katakan agar "kegelapan" tersebut tidak menimpa bisnis atau usaha setiap kita. Beranikan diri untuk pujian penyembahan di tempat usaha kita, beranikan diri memperkatakan firman Tuhan di tempat usaha kita. Hanya nama Yesus yang mampu menyingkirkan semua kegelapan tersebut dan Tuhan buat garis perbedaan antara orang benar dan orang fasik. Destiny kita di tengah kegelapan yang sedang melanda dunia ini adalah "Bangkit dan Menjadi Terang"
Mari sebelum "kegelapan" itu masuk, kita lakukan pujian penyembahan setiap hari, memperkatakan firman setiap hari di tempat usaha kita. Inilah waktunya perpindahan kekayaan terjadi besar-besaran masuk ke lumbung anak-anak-Nya. Untuk menuntaskan setiap proyek-Nya yang belum tuntas.
Maka kamu akan melihat kembali perbedaan antara orang benar dan orang fasik, antara orang yang beribadah kepada Allah dan orang yang tidak beribadah kepada-Nya.
(Maleakhi 3:18)
(Maleakhi 3:18)
Tuhan Yesus Memberkati
Tidak ada komentar:
Posting Komentar